Pada perdagangan kemarin, rupiah ditutup menguat 111 poin atau sekitar 0,82 persen ke angka Rp13.379 per dolar AS.
By Rohimat Nurbaya 16 Februari 2016 09:55Money.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka menguat 53 poin atau sekitar 0,4 persen, pada perdagangan hari ini Selasa 16 Februari 2016.
Berdasarkan data Index Bloomberg, rupiah dibuka pada angka Rp13.325 per dolar AS. Hingga perdagangan pukul 09.05 WIB rupiah berada pada posisi Rp13.338 per dolar AS.
Jumlah tersebut melemah sekitar 13 poin atau sekitar persen dari harga pembukaan.
Kemudian pada perdagangan pukul 09.20 WIB rupiah bergerak ke angka Rp13.324 per dolar AS, atau menguat sekitar poin.
Pada perdagangan kemarin, rupiah ditutup menguat 111 poin atau sekitar 0,82 persen ke angka Rp13.379 per dolar AS. Rupiah hari ini diperkirakan bergerak pada angka Rp13.294 - Rp13.365 per dolar AS.
Penguatan rupiah mendapat sentimen dari data-data ekonomi dalam negeri. Salah satu sentimen yang mempengaruhi, adalah data neraca perdagangan yang mengalami surplus.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mencatat neraca perdagangan Januari 2016 mengalami surplus US$50,6 juta atau setara Rp674,4 miliar.
Rincian nilai ekspor US$10,50 miliar atau setara Rp139,9 triliun dan impor US$10,45 miliar atau setara Rp139,2 triliun.
Sentimen lain, yang mempengaruhi penguatan rupiah yakni merosotnya ekspor China pada Januari, setelah sempat tumbuh di bulan terakhir pada 2015.
Bea Cukai China menyatakan nilai ekspor dalam besaran yuan turun 6,6 persen year on year (yoy) sepanjang Januari. Pengiriman barang dari China kembali turun setelah sempat naik 2,3 persen pada Desember. (poy)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus